MINUT-Bupati Minahasa Utara, Dr. Joune Ganda, SE, MAP, MM, MSi, mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum Idul Fitri sebagai sarana mempererat kebersamaan dan persatuan dalam membangun daerah. Pesan ini disampaikan dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah ( 31 Maret 2025 ), yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh Indonesia, termasuk di Minahasa Utara.
Dalam pernyataannya, Bupati Joune Ganda menekankan pentingnya semangat kebersamaan, toleransi, dan gotong royong dalam menjaga keharmonisan serta mendorong pembangunan di Minahasa Utara.
“Idul Fitri bukan sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momen refleksi untuk memperkuat tali silaturahmi dan membangun kebersamaan di tengah masyarakat yang beragam. Mari kita jadikan semangat Idul Fitri ini sebagai motivasi untuk bersama-sama membangun Minahasa Utara menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera,” ujar Bupati.
Bupati juga mengajak seluruh elemen masyarakat, baik tokoh agama, pemuda, maupun komunitas sosial, untuk terus berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan kondusif.
“Minahasa Utara adalah rumah bagi kita semua. Dengan semangat kebersamaan, kita bisa menjadikan daerah ini lebih berkembang dalam berbagai sektor, baik ekonomi, pendidikan, maupun kesejahteraan sosial,” tambahnya.
Selain itu, Bupati juga menegaskan komitmennya dalam terus mendukung pembangunan di berbagai sektor yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Ia berharap, melalui kerja sama yang erat antara pemerintah dan masyarakat, Minahasa Utara dapat terus berkembang dan menjadi contoh daerah yang maju dan harmonis.
Momentum Idul Fitri tahun ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk mempererat hubungan sosial antarwarga, meningkatkan solidaritas, serta memperkokoh nilai-nilai kebangsaan di tengah keberagaman yang ada.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara dan Keluarga, saya mengucapka. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H, mohon maaf lahir dan batin. Semoga kebersamaan dan kedamaian senantiasa menyertai kita semua dalam membangun Minahasa Utara yang lebih baik,” tutup Bupati. (jek)
